Mekanisme Gerak Otot pada Manusia dan Hewan

Mekanisme Gerak Otot pada Manusia dan Hewan

Untuk dapat melakukan suatu gerakan diperlukan koordinasi dari beberapa bagian tubuh. Walaupun otot dan tulang merupakan alat gerak, tetapi tanpa adanya koordinasi dari sistem syaraf yang bertindak sebagai penerima dan pemberi rangsang kepada otot, gerak tidak akan dapat terjadi.
 

Segala bentuk rangsang dari lingkungan dan kemauan diteruskan oleh sistem syaraf kepada otot untuk diteruskan menjadi sebuah gerak, mekanisme ini seperti mekanisme aksi reaksi, bahwa sebelum terjadinya reaksi perlu didahului dengan adanya aksi. 

Rangsang yang diterima oleh otot akan membuat myofibril melakukan reaksi ke sarkomer-sarkomernya untuk melakukan kontraksi. Dari gerakan kontraksi ini, gerakan otot secara umum dapat terjadi, yang akhirnya menggerakkan tulang. 

Mekanisme Gerak Otot pada Manusia dan Hewan

Selain itu, untuk dapat melakukan suatu gerakan diperlukan pula energi, yaitu ATP atau Adenosin Triphosphat, senyawa kimia yang dihasilkan oleh mitokondria dari proses respirasi sel. ATP ini juga berperan sebagai sumber energi sel dan makhluk hidup. 

Gerak sendiri terbagi menjadi dua berdasarkan pengaruh dari sistem syaraf, yaitu : 

  1. Gerak yang dipengaruhi kehendak dan 
  2. Gerak yang tidak dipengaruhi kehendak atau gerak otonom.

Penjelasan

 

Kedua jenis gerakan diatas, diatur oleh dua bagian sistem syaraf yang berbeda. Untuk gerakan-gerakan yang tidak dipengaruhi oleh kehendak atau kemauan (otonom) bagian syaraf yang menangani gerakan-gerakan tersebut adalah sistem syaraf parasimpatik, seperti gerakan-gerakan diagfragma, gerakan lambung, gerakan usus dan lain-lain. 

Sedangkan gerakan-gerakan yang disadari atau sesuai dengan kehendak, bagian syaraf yang menanganinya adalah sistem syaraf simpatik seperti gerakan tangan ketika menulis, gerakan kaki ketika berjalan dan lain-lain.
 

Pada gerak refleks, gerakan ini membutuhkan mekanisme yang sama dengan gerakan normal atau gerak biasa, Cuma dengan alur yang lebih diperpendek atau dipersingkat sehingga waktu untuk melakukan reaksi lebih cepat.

قالب وردپرس

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mekanisme Gerak Otot pada Manusia dan Hewan"

Posting Komentar